Pagar Alam,Humas
Kepala MAN 1 Pagar Alam
Neliana,S,Ag,M,M mengikuti,Zoom Meeting Workshop penguatan Integritas ASN Kementerian Agama “Sinergi Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju” yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia Inspektorat jenderal. Rabu,(6/12) Neliana menjelaskan kegiatan Zoom Meeting Workshop penguatan Integritas ASN Kementerian Agama dengan tema “Sinergi Berantas Korupsi untuk Indonesia” berdasarkan surat undangan Kementerian Agama Republik Indonesia Inspektorat jenderal tertanggal 5 Desember 2023 dengan No:B-4333/Set.IJ/PJ.00/12/2023 dimana kegiatan tersebut dilaksanakan 6-9 Desember 2023 diikuti Para Kepala kanwil kementerian Agama Provinsi,Para Kepala Kantor kementerian Agama kabupaten/Kota,Para Kepala Madrasah,Para Pengawas,Para Kepala KUA,Para Penghulu seluruh Indonesia.”Katanya Kegiatan dengan tema “Sinergi Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju” dalam rangka Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2023 dibuka oleh Menteri Agama RI H. Yaqut Cholil Qoumas. Neliana Mengutip Penjelasan dari Menteri Agama RI H. Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya meminta kepada ASN Kementerian Agama untuk menjadikan agama sebagai inspirasi. Agama menurut Menag sapaan Gus Yaqut mengajarkan kebaikan, sehingga penting setiap ASN
Kementerian Agama mengimplementasikan ajaran kebaikan bukan sebaliknya melakukan perbuatan dosa atau korupsi. “Saya minta setiap ASN Kementerian untuk menjadikan agama sebagai inspirasi, ini selalu saya tekankan tiap saat, sehingga tidak muncul perilaku ASN yang melakukan tindakan korupsi, gratifikasi dan perilaku buruk lainnya, karena Kementerian Agama merupakan satu-satunya Kementerian yang menyandang agama, sehingga penting menjadi contoh bagi institusi atau lembaga lain,” tegas Menag
Neliana menambahkan Workshop ini akan digelar selama empat hari ke depan, 6-9 Desember 2023. Tujuannya untuk menguatkan ekosistem integritas pada madrasah dan KUA di Kementerian Agama.”Tambahnya Kegiatan Workshop ini sangat banyak sekali manfaatnya salah satunya sebagai ASN Kepala Madrasah dilarang keras untuk melakukan korupsi dan gratifikasi di lingkungan Kementerian Agama apapun bentuknya.”Tutupnya.(Kamad)